Penetrasi lewat kecamatan dilakukan agar masyarakat aware, tidak kaget menerima internet.
“Untuk menciptakan penetrasi internet di 100 desa, langkah-langkahnya akan dibarengi dengan desa berdering,” kata Basuki Yusuf Iskandar, Sekjen Depkominfo RI di Jakarta, 29 Desember 2009. “Keduanya sama-sama untuk percobaan. Hanya saja implementasinya berbeda dengan desa berdering,” ucapnya.
Basuki menyebutkan, skema yang akan diterapkan adalah lewat tender. Adapun tender itu sendiri sudah dilakukan bersamaan dengan tender 100 desa berdering.
“Khusus internet, implementasinya akan dimulai dari skala kecamatan,” kata Basuki. “Alasannya, kesiapan sosial masyarakat di daerah untuk internet masih rendah,” ucap Basuki.
Menurut Basuki, kebutuhan komunikasi tentu masih ada, bahkan mungkin untuk voice lebih siap dibandingkan internet. “Akan tetapi, sosialisasi dari kota ke desa lama, daya serap desa ke kota juga lama,” kata Basuki. “Makanya, kita masuk dari kecamatan terlebih dulu biar masyarakat aware dulu, nggak kaget menerima internet. Intinya, kita ciptakan penetrasinya terlebih dulu,” ucapnya.
0 komentar:
Posting Komentar